02 Tactical Updates

Konveksi

1. Perkembangan Konveksi di Indonesia

Konveksi adalah proses pembuatan pakaian atau tekstil dengan menggunakan mesin jahit atau alat lain yang berhubungan dengan penjahitan. Konveksi biasanya menerima pesanan dalam jumlah cukup besar dari berbagai pelanggan, seperti TNI Polri, Perusahaan, Instansi Pemerintah, Organisasi, Sekolah, atau Individu. Konveksi juga dapat membuat berbagai jenis produk, seperti kaos, kemeja, jaket, celana, topi, dan lain-lain.

Konveksi di Indonesia telah berkembang pesat dalam beberapa dekade terakhir. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

a. Permintaan pasar yang tinggi. Indonesia memiliki populasi yang besar dan beragam, sehingga kebutuhan akan pakaian dan tekstil juga bervariasi. Selain itu, Indonesia juga merupakan salah satu negara yang memiliki iklim tropis, sehingga pakaian yang cocok untuk cuaca panas dan lembab sangat diminati. Konveksi dapat memenuhi permintaan pasar ini dengan menawarkan produk yang berkualitas, sesuai selera, dan harga terjangkau.

b. Kemajuan teknologi. Konveksi di Indonesia telah mengadopsi teknologi terbaru dalam proses produksinya, seperti mesin jahit otomatis, mesin bordir komputer, mesin potong laser, mesin cetak digital, dan lain-lain. Teknologi ini dapat meningkatkan efisiensi, efektivitas, akurasi, kecepatan, dan kreativitas dalam pembuatan pakaian dan tekstil. Teknologi ini juga dapat mengurangi biaya produksi dan limbah produksi.

c. Dukungan pemerintah. Pemerintah Indonesia telah memberikan berbagai dukungan kepada industri konveksi, seperti fasilitas perizinan usaha, insentif pajak, bantuan modal, bimbingan teknis, pelatihan keterampilan, dan lain-lain. Dukungan ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan dan kesejahteraan industri konveksi sebagai salah satu sektor ekonomi yang penting.

d. Kerjasama antara pelaku konveksi. Pelaku konveksi di Indonesia tidak hanya bersaing satu sama lain, tetapi juga bekerja sama dalam berbagai hal, seperti pembagian pasar, pengadaan bahan baku, peningkatan kualitas produk, promosi bersama, dan lain-lain. Kerjasama ini dapat meningkatkan daya saing dan kemandirian industri konveksi di Indonesia.

 

Dengan perkembangan yang positif ini, konveksi di Indonesia memiliki potensi yang besar untuk terus berkembang dan berinovasi dalam menghadapi tantangan dan peluang di masa depan.

Apa itu Konveksi dan Mengapa Bisnis Ini Menjanjikan?

2.1. Konveksi adalah usaha yang bergerak di bidang produksi pakaian dalam jumlah besar sesuai dengan pesanan. Konveksi biasanya melayani pembuatan berbagai jenis pakaian, seperti kaos, kemeja, jaket, celana, seragam, dan sebagainya. Konveksi berbeda dengan penjahit biasa yang hanya menerima pesanan perorangan atau dalam jumlah kecil.

2.2. Bisnis konveksi memiliki prospek yang cerah di Indonesia karena permintaan pasar yang tinggi. Banyak orang yang membutuhkan pakaian untuk berbagai keperluan, seperti pribadi, organisasi, komunitas, perusahaan, sekolah, dan lain-lain. Selain itu, bisnis konveksi juga memiliki keuntungan lain, seperti biaya produksi yang rendah, modal yang tidak terlalu besar, dan peluang kreativitas yang luas.

Tujuan Konveksi

Tujuan konveksi adalah untuk menghasilkan pakaian yang berkualitas, sesuai dengan kebutuhan dan selera pelanggan/customer, serta efisien dalam biaya dan waktu. Konveksi juga dapat memberikan keuntungan bagi pelaku usaha, seperti meningkatkan pendapatan, menciptakan lapangan kerja, dan memperluas jangkauan pasar.

Produk yang ada dalam Konveksi

Produk yang dihasilkan oleh konveksi diantaranya yaitu kemeja, seragam, kaos, polo shirt, dan lain sebagainya.

Tahapan Proses Konveksi

a. Menyiapkan Material: Tahap ini melibatkan persiapan semua material yang diperlukan untuk produksi, seperti kain, benang, kancing, dan material konveksi lainnya. Material ini harus sesuai dengan desain produk konveksi yang akan dibuat.

b. Perencanaan Pola: Tahap ini melibatkan penentuan rancangan atau pola pakaian yang akan dibuat. Biasanya menggunakan program komputer seperti Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, Corel Draw, atau program lainnya untuk merancang pola dengan presisi.

c. Proses Memotong Kain: Setelah pola pakaian ditentukan, tahap ini melibatkan pemotongan kain sesuai dengan pola yang telah direncanakan. Pemotongan dilakukan untuk dasar pakaian, saku, dan atribut lainnya yang dibutuhkan.

d. Setting Aplikasi: Setelah proses pemotongan kain selesai, tahap ini melibatkan pengaturan aplikasi yang akan digunakan pada pakaian. Aplikasi dapat berupa sablon atau bordir, tergantung pada desain dan kebutuhan.

e. Proses Aplikasi: Tahap ini melibatkan penerapan aplikasi yang telah diatur sebelumnya ke dalam pakaian. Hal ini dilakukan menggunakan mesin yang sesuai dengan jenis aplikasi yang digunakan, seperti mesin sablon atau mesin bordir.

f. Proses Jahit: Setelah proses aplikasi selesai, tahap selanjutnya adalah proses jahit. Pada tahap ini, pakaian dijahit sesuai dengan pola yang telah ditentukan sebelumnya, seperti yang disebutkan pada tahap perencanaan pola.

g. Quality Control: Setelah proses jahit selesai, tahap ini sangat penting untuk memastikan kualitas pakaian. Proses quality control melibatkan pemeriksaan kualitas secara menyeluruh, memastikan bahwa pakaian diproduksi sesuai dengan standar dan keinginan konsumen. Jika ditemukan kekurangan atau cacat, langkah-langkah tertentu dalam proses produksi harus diulang.

h. Steam dan Packing: Setelah proses quality control selesai dan pakaian memenuhi standar yang diharapkan, tahap selanjutnya adalah proses steam untuk memberikan kerapihan dan hasil yang lebih sempurna pada pakaian. Setelah itu, pakaian dapat dikemas menggunakan bahan tertentu, seperti plastik pakaian, atau sesuai dengan preferensi dan citra yang diinginkan oleh usaha konveksi.

Tips Memulai Usaha Konveksi

a. Menentukan Produk Konveksi yang Akan Diproduksi: Mulailah dengan menentukan jenis produk konveksi yang akan Anda produksi, seperti pakaian untuk pria, wanita, anak-anak, jenis kemeja, atau kaos. Perhatikan juga kebutuhan dan tujuan dari produk tersebut, apakah untuk keperluan formal, casual, perayaan, atau seragam. Pemilihan jenis produk akan mempengaruhi strategi branding dan pemasaran yang akan Anda lakukan.

b. Menyiapkan Modal Usaha: Setiap bisnis membutuhkan modal, termasuk bisnis konveksi. Jumlah modal yang dibutuhkan akan tergantung pada persiapan dan strategi yang Anda tentukan. Jika Anda ingin memproduksi langsung (ready stock), maka Anda akan membutuhkan modal yang lebih besar. Namun, jika Anda memilih pra-pemesanan (pre-order), modal yang dibutuhkan tidak terlalu besar. Modal tersebut digunakan untuk produksi dan promosi bisnis konveksi. Penting untuk diingat bahwa bisnis konveksi dapat dijalankan dengan tim yang relatif kecil dibandingkan dengan garmen yang membutuhkan jumlah karyawan yang lebih banyak.

c. Persiapkan Lokasi Usaha: Pilih lokasi usaha dengan bijak. Jika Anda memiliki anggaran terbatas atau rumah yang cukup besar, Anda dapat memulai usaha konveksi di rumah. Namun, jika Anda memiliki modal yang cukup, pertimbangkan untuk menyewa tempat di lokasi yang lebih strategis.

d. Mencari Supplier: Pilih supplier yang dapat dipercaya untuk memenuhi kebutuhan bisnis konveksi Anda. Supplier ini meliputi penyedia bahan konveksi, penjahit, percetakan, kemasan, dan label pakaian. Pilih supplier yang berlokasi dekat dengan bisnis Anda untuk memudahkan proses produksi. Jika mungkin, carilah supplier yang dapat memberikan layanan komprehensif, seperti menyediakan bahan, jasa jahit, sablon/DTF. Pastikan juga supplier memiliki reputasi yang baik.

e. Melakukan Promosi Usaha, Bangun Branding, dan Kepercayaan Konsumen: Membangun kepercayaan pelanggan dan branding yang kuat sangat penting dalam bisnis konveksi. Gunakan media promosi seperti blog dan Instagram untuk membuat konten yang menarik. Jalin kerjasama dengan perusahaan lain atau media, dan berikan bukti produk dan pengetahuan kepada calon pelanggan. Buat logo, jelaskan visi dan misi bisnis Anda, dan desain konten yang sesuai dengan produk yang akan dijual. Gunakan strategi pemasaran yang tepat, baik itu dengan penjualan B2B atau B2C. Gunakan media sosial dan alat pemasaran seperti Google Ads dan Google Analytics untuk meningkatkan visibilitas dan efektivitas promosi Anda.

f. Menyiapkan Peralatan atau Sarana yang Dibutuhkan: Pastikan Anda memiliki peralatan dan sarana yang dibutuhkan untuk produksi, seperti mesin jahit, mesin obras, mesin overdeck, mesin rantai, mesin potong, mesin steam, dan peralatan menjahit lainnya.

g. Mengamati Tren Pasar: Perhatikan dan ikuti tren pasar dalam bisnis konveksi. Perubahan tren fashion terjadi dari tahun ke tahun, dan Anda perlu mengikuti perkembangan tersebut. Dengan memahami tren pasar, Anda dapat menyesuaikan produk Anda dengan kebutuhan dan selera konsumen. Tetapi, jangan lupakan identitas dan nilai-nilai idealisme bisnis Anda untuk membedakan produk Anda dari pesaing.

Kendala dalam Usaha Konveksi

Modal Yang Besar

Untuk memulai bisnis konveksi, Anda memerlukan modal yang cukup besar untuk membeli bahan baku, mesin jahit, perlengkapan lainnya, dan membayar tenaga kerja. Ada dua cara untuk mendapatkan modal, yaitu menabung atau meminjam dari bank. Menabung memang lebih aman, tetapi membutuhkan waktu yang lama. Meminjam dari bank lebih cepat, tetapi Anda harus mengembalikan dengan bunga dan cicilan setiap bulan.

Barang cacat atau dikembalikan

Anda tentu ingin produk konveksi Anda berkualitas tinggi dan sesuai dengan permintaan pasar. Namun, kadang ada saja produk yang cacat atau dikembalikan oleh pembeli, karena ada kerusakan atau kesalahan dalam pembuatan. Hal ini bisa menyebabkan kerugian dan citra buruk bagi bisnis Anda.

Inflasi

Keadaan ekonomi negara sangat berpengaruh terhadap daya beli masyarakat. Ketika negara mengalami inflasi, harga barang-barang naik, termasuk bahan baku untuk bisnis konveksi. Hal ini bisa menurunkan keuntungan dan omset bisnis Anda.

Perubahan trend mode yang cepat

Bisnis konveksi harus selalu mengikuti perkembangan tren mode yang selalu berubah-ubah. Jika Anda terlambat mengeluarkan produk baru yang sesuai dengan tren, Anda bisa ketinggalan pasar dan kehilangan pelanggan. Oleh karena itu, Anda harus selalu melakukan riset pasar dan mengupdate produk Anda secara berkala.

 

Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Salam hormat

DNI Bandung

Video

INFO PRESENTASI 02 TACTICAL

INFO PRESENTASI 02 TACTICAL
KOSONG DUA TACTICAL

Type and hit Enter to search

Close
admin

Kontak Resmi 02 Tactical

Alamat 02 Tactical Kompleks PPI Jl. Yudhawastu Pramuka II No H-39 Kota Bandung 40121

Hubungi Kami